". . . sentuhkan kakimu seolah tanpa sengaja . . ."
aku bukan GEISHA .
yang memiliki ketrampilan seni dalam menari .
yang mempunyai kemewahan tangan kaligrafi .
atau yang mengetahui selok belok upacara minum teh dengan citarasa yang tinggi .
aku bukan GEISHA .
yang menjelma rupa dengan solekan putih dingin .
yang memainkan tsutsumi atau memetikan shamisen .
yang padanya terletak seluruh keanggunan daripada yang lain .
benar ! aku bukan GEISHA . tapi aku masih mahu menjadi seperti dia , geiko yang mendepani dunia .
seorang geiko yang menjaga dunia penampilannya .
yang hidup bukan untuk dibeli begitu sahaja .
yang juga punyai kerinduan sama seperti halnya manusia biasa .
dia seorang geisha yang berada dalam sebuah kehidupan yang keras tempat sesama meraka menjatuhkan . dia seorang geisha yang bertahan dalam perubahan .
_________________________________________________
"Geisha sejati tidak akan pernah mengotori reputasinya dengan membuat dirinya bisa disewa . Perempuan bisa saja menyebut dirinya geisha tetapi aku rasa kau harus melihat bagaimana dia menari , seberapa baik dia bisa memetik shamisen , sebelum kau memutuskan apakah dia seorang geisha sebenarnya"
Sayuri - Memoirs of Geisha .
_________________________________________________
* geiko - dialek Kyoto untuk perkataan geisha
images from : http://vi.sualize.us/view
No comments:
Post a Comment